Kamis, 06 Desember 2012

Kesehatan Mental


Ilmu kesehatan mental atau yang disebut dengan (mental hygiene) adalah ilmu yang mempelajari mengenai kesehatan mental atau jiwa seseorang dan bertujuan untuk mencegah timbulnya gejala gangguan mental tersebut atau  mengobati penyakitnya. 
Kesehatan mental adalah suatu kondisi dimana seseorang tidak memiliki keluhan terhadap hidupnya dan tumbuh dengan keadaan yang sehat secara fisik , emosional dan intelektual. Seseorang yang memiliki mental yang sehat tidak akan mudah terganggu oleh stressor, karena mereka dapat atau mampu untuk menahan diri dari tekanan-tekanan yang ada. Kesehatan mental sendiri memiliki banyak arti, tergantung pada zaman dan tempat dimana seseorang tinggal. Federasi Kesehatan Mental Dunia (World Federation for Mental Health) 
merumuskan pengertian kesehatan mental sebagai berikut. (1) Kesehatan mental sebagai kondisi yang memungkinkan adanya perkembangan yang optimal baiksecara fisik, intelektual dan emosional, sepanjang hal itu sesuai dengan  keadaan orang lain. (2) Sebuah masyarakat yang baik adalah masyarakat yang membolehkan perkembangan ini pada anggota masyarakatnya selain pada saat yang sama menjamin dirinya berkembang dan toleran terhadap masyarakat yang lain. 
Faktor-faktor yang mempengaruhi kesehatan mental :
A. Faktor Internal
Faktor internal adalah faktor yang berasal dari dalam diri seseorang seperti sifat, bakat, keturunan dan sebagainya. Contoh sifat yaitu seperti sifat jahat, baik, pemarah, dengki, iri, pemalu, pemberani, dan lain sebagainya. Contoh bakat yakni misalnya bakat melukis, bermain musik, menciptakan lagu, akting, dan lain-lain. Sedangkan aspek keturunan seperti turunan emosi, intelektualitas, potensi diri, dan sebagainya.
B. Faktor Eksternal
Faktor eksternal merupakan faktor yang berada di luar diri seseorang yang dapat mempengaruhi mental seseorang. Lingkungan eksternal yang paling dekat dengan seorang manusia adalah keluarga seperti orang tua, anak, istri, kakak, adik, kakek-nenek, dan masih banyak lagi lainnya.
Faktor luar lain yang berpengaruh yaitu seperti hukum, politik, sosial budaya, agama, pemerintah, pendidikan, pekerjaan, masyarakat, dan sebagainya. Faktor eksternal yang baik dapat menjaga mental seseorang, namun faktor external yang buruk / tidak baik dapat berpotensi menimbulkan mental tidak sehat.
Ciri- ciri sehat mental :
1.   memiliki sikap positif terhadap diri sendiri.
2.   menerima dirinya sendiri apa adanya.
3.   mengaktualisasikan dirinya dengan baik.
4.   memiliki cita-cita hidup dan ia merasa dirinya bertumbuh ke arah yang dia cita-citakan.
5.   pribadi yang memiliki integritas, hidup sesuai apa yang ia katakan dengan perbuatannya.
6.   memiliki otonomi pribadi, mampu menerima penolakan dari luar serta seorang yang memiliki komitmen hidup.
7.   memiliki persepsi yang akurat terhadap realita, termasuk melihat realita sebagaimana adanya.
8.   memiliki penguasaan terhadap situasi, termasuk mempunyai kontrol diri didalam mengasihi orang lain, di dalam pekerjaan termasuk dalam bersahabat dengan orang lain

Tidak ada komentar: